Rabu, 07 November 2012

Kenapa?

Banyak hal yang terjadi. Banyak dari kejadian-kejadian itu yang juga tidak tuntas dimengerti. Kadang-kadang ini membuatku mengagumi betapa indahnya hidup ini. Kita perlu air mata, senyum bahagia, kegalauan, kebersamaan, relasi, cinta, kehilangan, persahabatan untuk membuat hidup ini jauh lebih indah. Meski tidak pernah menyesali setiap kejadian yang ada, namun ada saat dimana aku bertanya-tanya "kenapa harus terjadi?" "kenapa harus dia?" "tidak bisakah ceritanya sedikit berbeda?" hah!! tapi ini kenyataannya. Suka tidak suka harus diterima dan dinikmati. Hidup memang seperti itu.. Semakin banyak hal tidak dimengerti, hidup ini makin lebih indah.

Tidak peduli betapa keras aku berusaha, selalu saja pada akhirnya kembali pada titik awal. Selalu saja begitu. Ya, tapi harus diakui juga, dia mengajarkan banyak hal dan ini berita baiknya. Berita tidak baiknya adalah bahwa cepat atau lambat dia akan segera menghilang :(. Tapi hidup harus tetap berlanjut, kan? Suatu saat aku pasti akan menertawakan 'kebodohan' ini, tapi tidak sekarang. Tapi, hey dimana pun 'engko' berada aku merindukanmu... banyak hal yang terjadi yang aku juga gak ngerti. Tapi orang-orang pernah bilang: "kalau memang harus 'bertemu' lagi, cinta selalu akan tahu jalan pulangnya". Pulang selalu berarti kembali pada seseorang yang membuatmu nyaman. Tapi bagiku, nyaman saja tidak cukup. Banyak hal perlu dipertimbangkan dan ini bagian sulitnya. Setiap orang selalu menginginkan yang terbaik bagi hidupnya terutama bagi masa depannya dan 'engko' pun pasti begitu. Maka baiklah masing-masing kita berusaha menjadi yang terbaik dalam segala hal, karena kita tidak dapat menuntut seseorang yg terbaik bagi kita jika kita tidak bersiap menjadi yang terbaik bagi seseorang itu. Jika pada akhirnya jalan untuk kita pun tidak ada maka pasti ada seseorang yang lain yang jauh lebih pantas bagi masing-masing kita :). 

But, overall I thank God for letting us meet. 

Kamis, 23 Agustus 2012

Wow..............

Wow.........
Sepertinya adalah kata yang tepat untuk menggambarkan seseorang yang selama ini kamu kenal tapi sebenarnya tidak terlalu dekat
Dan saat udah kenal dekat kamu  terpesona dengan wawasannya yang luasnya pake bangett bahkan mengalahkanmu yang notabenenya adalah mahasiswi Teologi..

wow... wow................
Terpesona, tanganga, kagum dan heran dengan semua gagasan dan pengetahuannya tentang dunia teologi..
Cowok jenis  ini yang namanya keren.........

Pertama kali bertemu cowok yang wawasannya  jauh lebih luas dari bidang yang harusnya lebih kamu kuasai pasti benar-benar akan membuatmnu terpesona..
Jenis ini yang saya cari ^___^
5  jempol untuk dia (y) (y) (y) (y) (y)

Dan satu hal lagi: 
berprinsip
Ini baru cowok...

You are so awesome, kakak (y)

kereeeen deh pokoknya
la la la la la.....


Rabu, 18 Juli 2012

Haissssssssssssssss........


Hoaaaaammmmmmmmmmmmmmmmmm >_<
Capek, lelah, jenuh, bosan atau apalah namanya itu, setiap kali berkutat hanya pada hal yang sama. Kalau mau mencari siapa yang salah, siapa ya? Kayaknya memang gak ada yang salah. Lalu kenyataannya seperti ini, ulah siapa? Pengen banget ada di saat-saat kepala dan otak ini tanpa beban, perasaan ini tidak sensitive, dan suasana hati yang selalu penuh damai sejahtera dan membiarkan segala yang terjadi di sekelilingku sebagai angin lalu. Masalah yang satu ini memang paling ribet sedunia.. Kalau mau dipikir secara kritis (ciyeehhh…) gak banget deh masalah yang satu ini bikin aku jadi kayak gini, ckckckckkc gila yahh!! Kalo kayak gini, aku pengen liburan aja ke rumah, di sana aman, tanpa beban apa-apa dan gak ada ‘makluk’ yang menyebabkan semua ini… Mama papa………… pengen pulang :(
Coba kalau masalahnya yang elit kayak skripsi gini oke, lah ini malah tentang ‘tanganga’, terpesona, kagum, atau apalah terhadap manusia yang gak bisa dijelasin alasannya >>>_<<<. Hoeeeeee……………. Walaupun kadang-kadang berpikir, aku kayak orang gila aja, uring-uringan gak jelas, haisssss!! Seandainya…. Masalah ini seperti laci, pasti lacinya sudah aku kunci rapat-rapat dan kuncinya ku buang jauh-jauh biar lacinya gak pernah kebuka lagi!
Kalau masalah yang satunya ini elit sih, si Skripsweet tapi juga menguras tenaga dan emosi. Apalagi kalo dapat sms kayak gini: “Ade, katanya Merry udah ujian ya? Kamu kapan, sayang?” Hoaaammmmmmmmmmm si kakak pertanyaannya nusuk bangettt. Atau pertanyaan kayak: “Nona sudah mau ujian kah?” Atau pertanyaan yang paling khas dari papa: “Ina, sudah bab berapa?” Yang tanya sih enak, yang jawab nih bingung jawab apa. Sabarlah bagi yang bertanya-tanya, aku belum menikmati skripsweet ini, ntar juga kelar kog :)
Lalu pertanyaan besar dan mendasar dari hatiku yang paling dalam: “habis S1 aku kemana ya?” Vicaris? Ahhh terlalu menyeramkan, aku gak siap. Lanjut S2, udah telat kalo tahun ini. Kerja? Mau dimana? Bahkan untuk selanjutnya aja aku gak bermimpi untuk ada di jemaat. Semakin ke sini makin gak niat terjun ke jemaat. Rasanya teologiku gak berkembang kalo harus ada di jemaat. Dunia akademis malah jauh lebih menarik perhatian dan minat sekaligus menantang. Masalahnya, kalo lulus tahun ini aku kemana ya? Haks haks haks hanya Tuhan yang tahu. Tapi, dari pada tamba pusing pikir habis ini kemana, mari selesaikan dulu si Skripsweet ini, biar langkah selanjutnya dapat dipikirkan :)

Selasa, 03 Juli 2012

..................

Hoaaammmmmmmmmmm bingung dengan diriku sendiri, sepertinya ada yang salah. Antara menggunakan otak atau perasaan. Bosan menafsir dan capek dengan kesimpulan sendiri. Pengen berhenti saja tapi sepertinya hanya akan menyiksa diri sendiri juga. Oh man, apa sih maumu? Susah banget ditebak.
Pengen menghilang dan merefresh semua memori di otak biar ini tidak penuh lagi dengan gagasan tentang dirimu. Setiap kali ingin menyerah, selalu ada harapan baru tapi ujung-ujungnya gak jelas juga >_<
Huhuhuhuh aku capek!! Tapi aku juga tahu, aku menyayangimu. Ribet banget kan jadi aku dan kamu???
Tahu ahh! semoga harimu menyenangkan aja :)

Selasa, 10 April 2012

2 orang ini....


          Hari ke-5 di rumah. Masih benar-benar menikmati liburan yang menyenangkan tanpa beban apa-apa. Meskipun masih ada tugas akhir Teologi Kontekstual yang belum diketahui kapan akan dikirim. Hari ini baru memulai membaca 1 buku yang merupakan bagian dari buku-buku wajib yang harus dibaca demi si Mr. S.
Sebenarnya tidak terlalu antusias untuk berada di sini. Satu-satunya alasan untuk bersukacita adalah karena bisa bertemu dan berkumpul bersama papa+mama dan adik-adik. Sedangkan lingkungan sekitarnya membuatku merasa asing, tidak seperti berada di kampus. Tapi yang mau kuceritakan adalah mengenai dua orang yang sangat kusayangi. Seorang yang sudah pergi jauh dan seorang lain yang aku gak mau kehilangan dia. Yang pertama adalah seorang kakak, sahabat, mama, partner pelayanan, motivator, pembimbing rohani dan teladan. Tidak pernah menyangka akan kehilangan dia begitu cepat. Bahkan sampai saat ini masih belum percaya bahwa dia telah pergi. Semua seperti mimpi dan kabar burung yang membuatku beranggapan bahwa ia sedang berada di suatu tempat dan bahwa aku akan bertemu dengannya suatu kali kelak.
Kehilangan? Ini lebih dari kehilangan. Aku pernah mengalami kehilangan seseorang yang kusayang sebelumnya tapi rasanya tidak seperti ini. perasaan tidak rela, tidak terima, marah sama Tuhan, marah pada diri sendiri dan marah pada keadaan, semuanya menjadi satu. Mengapa harus dia? Mengapa harus kak Ady? Orang yang hati rohaninya sangat baik justru itu yang Tuhan injinkan hati jasmaninya sakit dan rusak.. Mengapa bukan mereka yang hatinya jahat??? Aku tidak pernah menemukan jawabannya dan bahkan belum berniat menemukan jawabannya. Walaupun aku tahu aku bukanlah siapa-siapa di hadapan Tuhan. Bukan seseorang yang punya hak untuk mengatur Tuhan dan memerintah Tuhan untuk melakukan sesuatu yang kuinginkan.
          Terlalu banyak mimpi yang ingin diraih bersama dia tapi waktunya tidak pernah cukup. Banyak kisah-kisah PPL yang belum semuanya diceritakan bahkan sebuah kisah aneh yg terjadi belakangan ini. Hanya Tuhan yang tau betapa aku sangat merindukannya. Aku sangat ingin duduk bersamanya dan mendengar kalimat-kalimat bijak dan nasehat keluar dari mulutnya, aku ingin mendengar kalimat-kalimat penyemangat yang selalu bilang “Ris, ko punya potensi dan ko pasti bisa!”, pengen sekali menceritakan kegalauan yang kualami sekarang dan mendengarkan analisa kritisnya atas kisah ini, pengen sekali dapat sms dari dia “adi, brangkat ke gereja jam brapa?” “adi, makan dimana?” atau dengar kalimat “Ris, ko pacaran su dengan ini atau dengan itu” ”Ris, bagaimana cogan?” dll. Sekarang belajar melakukan banyak hal sendiri, memotivasi diri sendiri, menganalisa sendiri setiap masalah, berangkat pelayanan sendiri, dll. Dan aku mulai terbiasa dengan keadaan ini. memang butuh waktu yang cukup panjang untuk mulai terbiasa lagi dan untuk menyadari bahwa kini kak Ady hidup di dalam hatiku bukan lagi dalam wujud yang bisa kupeluk, kucium, kulihat dan kuajak bekerja sama di KSM maupun di kampus.
          Dan ini mengenai seseorang yang selama ini tidak pernah kusadari keberadaannya. Seseorang yang berhasil membuatku galau berhari-hari dan berpikir panjang lebar mengenai masa depan. Seseorang yang juga berhasil membuatku menemukan partner yang baik, menjadi penyemangat dan membuatku belajar banyak hal darinya. Dan ya! Aku menyayanginya. Selalu merasa kuatir ketika keadaannya kurang baik dan peduli padanya bahkan aku mendapati diri seringkali melakukan hal-hal konyol yang tidak dapat kujelaskan alasannya... ckckckck. Mungkin dia, mungkin juga bukan dia yang Tuhan kirim. Hanya Tuhan yang tahu: someday, somewhere n someone J hanya Tuhan yang tau. Teringat kata kakak rohani : “untuk seseorang yang telah tulus dan setia melayani Tuhan, Tuhan telah menyediakan partner yang terbaik baginya”. Hanya persoalan waktu. Di suatu masa, di suatu tempat aku akan tahu siapa seseorang yang telah Tuhan sediakan itu.

Selasa, 03 Januari 2012

Selesai Sudah!!

Akhirnyaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaa
Legah, puas, senyum kebanggaan, air mata kebahagiaan mengiringi penutupan akhir tahun 2011 bersama lepasnya beban di hati ini PPL 6 di GKI Bundasudi berakhir sudah.
Masih tidak percaya, TUHAN memang membuat segala sesuatunya yang indah pada waktunya. Terima kasih berlimpah kepadaa Tuhan Yesus untuk segala proses pembelajarn yang mendewasakan iman di tahun 2011 khusunya pembelajaran iman selama 4 bulan PPL 6. Visi hidup saya di tahun ini dapat saya wujudkan dengan baik. MELAYANI. Kata ini memenuhi seluruh perjuanganku di tahun 2011 khusunya di masa PPL 6 ini.
Akhirnya dapat menarik nafas legah. Berakhir sudah. Saat yang ditunggu-tunggu dan dirindukan akhirnya datang juga. Bahagia. 7 hari lagi sudah menghirup udara sejuk kota dingin itu, Salatiga. Sekali lagi, terima kasih banyak ya ALLAH. Seluruh pelayananku selama 4 bulan ini hanya untukMu. Terima kasih boleh melayani kebaktian umum Natal, Malam penutupan tahun dan Tahun Baru. Mimipiku dari kecil untuk berdiri di mimbar melayankan ibadah di hari bersejarah itu terwujud sudah. Berharap meninggalkan kesan baik untuk jemaat GKI Bundasudi.
Terima kasih untuk penerimaan, keakraban, pembelajaran dan moment-moment berharga bersama jemaat GKI Bundasudi-Batam. Akan selalu kukenang pengalaman iman bersama GKI Bundasudi dan apa yang terjadi selama 4 bulan ini akan menjadi batu pijakan untuk terbang lebih tinggi melayani Tuhan. Dan terima kasih untuk pembantu itu. Engkau mengajarkanku bagaimana caranya mengasihi dan melakukan apa yang kukhotbahkan.
LEGAH!! PUAS!! SENANG!! BAHAGIA!!